Cronbach (1970) membagi tes menjadi dua kelompok besar yaitu tes yang mengukur perfomansi maksimal dan mengukur perfomansi tipikal.
1. Tes yang mengukur perfomansi maksimal
Tujuan tes yang mengukur perfomansi maksimal adalah untuk melihat apa yang mampu dilakukan oleh seseorang atau individu dan seberapa baik ia mampu melakukannya. Tes yang termasuk kedalam perfomansi maksimal adalah tes intelegensi, tes bakat, tes prestasi belajar, tes profiensi, dan berbagaia tes kemampan lainnya.
2. Tes yang mengkur perfomansi tipikal
Tes ini bertujuan untuk mengungkap kecendrungan reaksi seseorang jika berada pada situasi-situasi tertentu. Tes yang termasuk kedalam perfomansi tipikal adalah tes yang mengungkap bakat, minat, dan berbagai bentuk skala kepribadian lainnya.
Sumber:
Saifuddin Azwar, Tes Prestasi: fungsi dan pengemabangan pengukuran prestasi belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 1996
0 komentar:
Posting Komentar
Pengunjung yang baik selalu meninggalkan komentar :)